EDISISULTRA.COM, WANGGUDU – Isu untuk menarik simpatik masyarakat pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), tanggal 27 November 2024 kian masif dihembuskan.
Bahkan isu tidak adanya pembangunan di Kabupaten Konawe Utara kian dihembuskan kepada pasangan Calon Bupati Ikbar dan Calon Wakil Bupati Abuhaera.
Ikbar sebagai Mantan Ketua DPRD maju sebagai Calon Bupati menggandeng kembali Abuhaera sebagai Calon Wakil Bupati yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Konawe Utara hasil Pilkada 2019 lalu.
Cawabup Abuhaera tak tinggal diam atas isu tersebut sehingga pada pengukuhan tim se Kecamatan Molawe dan se Kecamatan Andowia pada Kamis (12/9/2024) di masing-masing tempat berbeda angkat suara.
Dihadapan ratusan tim pasangan akronim “Berkibar” itu, Abuhaera mengatakan, sangat tidak wajar jika selama dirinya menjadi Wakil Bupati mendampingi Bupati Ruksamin di isukan tak ada pembangunan.
“Kalau dikatakan tidak ada pembangunan, saya mencontohkan ada cerita rakyat dimana “Raja” pura-pura buta untuk menguji kejujuran rakyatnya,” kata Abuhaera.
Diutarakan Abuhaera, dengan mendorong membangun dari desa Pemda Konut telah membuka akses jalan usaha tani yang saat ini masyarakat ketika beraktifitas sudah tidak susah lagi.
“Dulu mau ke kebun masih jalan kaki, sekarang coba lihat kita mau ke kebun orang sudah bisa pakai kendaraan. Apakah itu bukan pembangunan. Kemudian lihat jalan kita yang sudah di aspal, apa itu juga bukan pembangunan. Sekarang coba lihat kantor Bupati, pagar dan gerbangnya, apakah itu bukan pembangunan,” ucapnya.
Tak sampai di situ, lanjut Mantan Sekda Konut itu, dari 500 lebih kabupaten di Indonesia hanya Kabupaten Konawe Utara yang menyiapkan pendidikan gratis bagi seluruh mahasiswa.
“Hanya Kabupaten Konawe Utara yang menanggung pendidikan seluruh mahasiswanya, apakah itu bukan pembangunan di sektor SDM. Kemudian, dari 500 lebih kabupaten di Indonesia hanya Konawe Utara satu-satunya yang menanggung kesehatan gratis masyarakatnya tanpa memandang bulu dia siapa,” ujarnya.
“Ini saya sampaikan kepada kita semua agar tidak ada fitnah diantara kita. Dan kepada seluruh tim yang sudah dikukuhkan supaya bisa menjawab semua isi yang menerpa pasangan Ikbar-Abuhaera,” tutup Abuhaera.
Untuk diketahui, pengukuhan tim pasangan Ikbar-Abuhaera di dua kecamatan dihadiri oleh Cabup Ikbar, Cawabup Abuhaera, Ketua Tim Harian Samir, Ketua DPRD sekaligus Ketua DPC PBB Herman Sawani dan pimpinan partai pengusung pasangan akronim “Berkibar”.
Reporter : Idin